Kontes Hacking Komputer Digelar di Tokyo

Tokyo: Kontes membajak komputer atau lebih dikenal dengan Computer Hacking Contest digelar di Tokyo, Jepang, Selasa (8/5). Sebuah tim dari kalangan mahasiswa Jepang bertarung di ajang kontes internasional bertajuk "Capture The Flag" tahun ini. Partisipasi para siswa itu merupakan yang pertama kalinya bagi Jepang, yang terkenal tertinggal dalam bidang keamanan cyber, meskipun insinyur-insinyur asal Jepang telah ikut serta dalam kontes tersebut.

Kontes tahunan yang juga dikenal dengan sebutan CTF ini telah dimulai sekitar 20 tahun lalu dan saat ini telah menarik sekitar 200 tim asal Amerika Serikat, Eropa, Asia, dan beberapa tempat lainnya. Jepang sendiri mengirimkan tim yang terdiri dari 8 orang mahasiswa Universitas Tokyo dan 3 lainnya berasal dari universitas berbeda. 

Dalam kontes tersebut para peserta akan diuji kemampuannya untuk mempertahankan data komputer mereka ketika diserang lawan-lawan mereka dalam waktu yang telah ditentukan. Selain itu, mereka juga bersaing dalam kuis pengetahuan tentang serangan cyber.

Usai mengikuti kompetisi tersebut, para peserta melakukan pesta perpisahan yang diselenggarakan oleh perusahaan keamanan komputer yang menjadi sponsor acara tersebut. Sementara, mereka yang berhasil menang akan bergabung pada awal babak penyisihan 30 Mei mendatang di Rusia. Sedangkan untuk finalnya akan diadakan di Las VegasAgustus mendatang. 

Menurut analis industri Jepang, negara tersebut tak memiliki tenaga ahli yang cukup untuk mengatasi serangan cyber. Mereka mengatakan bahwa negara itu membutuhkan lebih dari 20 ribu insinyur komputer tambahan untuk dijadikan sebagai pelindung data komputerisasi di bidang industri dan pemerintahan.